NUTRISI
Apakah Otot Perut Bisa Terbentuk Hanya Dengan Melakukan Diet?
Memiliki otot perut alias six-pack adalah impian setiap penampilan makin macho dan keren. Berbagai cara pun dilakukan untuk membentuk otot perut, salah satunya dengan melakukan diet. Namun apakah diet saja sudah cukup untuk mendapatkan otot perut yang kita inginkan?
Meskipun banyak diet yang bisa kita lakukan, seperti clean eating alias tidak mengonsumsi makanan olahan sama sekali – sayangnya metode satu ini tidak menjamin kita bisa mendapatkan perut six-pack.
Perlu kita tahu kalau perut kita terdiri dari banyak otot dan kita pun perlu berolahraga untuk menghilangkan lemak di sekitar perut. Otot perut bisa terbentuk melalui gym, namun kita juga perlu mengontrol asupan makanan.
Kenapa Diet Bukan Segalanya Untuk Mendapatkan Perut Six-Pack
Meskipun banyak Personal Trainer yang berpendapat jika asupan nutrisi seimbang bisa mempercepat kita mendapatkan perut six-pack, bukan berarti kita bisa mengacuhkan olahraga begitu saja. Memang olahraga lebih sedikit membakar kalori, yaitu hanya sekitar 180 sampai 266 kalori tiap jamnya tergantung pada berat badan kita. Apabila kita berolahraga dengan intensitas tinggi, maka bisa saja kita membakar 550 sampai 600 kalori tiap jamnya.
Jumlah kalori yang dibakar dengan olahraga termasuk cukup kecil dibandingkan kita melakukan diet ketat seperti hanya dengan mengonsumsi makanan dengan karbohidrat yang rendah. Namun ketika kita memakan sepotong kue ketika di rumah, maka kita akan mendapatkan asupan kalori yang sama ketika sudah melakukan diet ketat tadi. Inilah alasan mengapa kita perlu mengontrol asupan makanan sewaktu-waktu karena membutuhkan waktu yang cukup lama untuk membakar kalori dengan berolahraga.
Meskipun begitu, dengan olahraga lah lemak akan terbakar saat dan setelah olahraga di mana diet hanya mengontrol kalori apabila kita memang menghindari asupan makanan yang memang tinggi kalori. Selain itu, olahraga juga akan meningkatkan metabolisme kita dan lebih membentuk otot. Semakin banyak otot yang kita punya, maka jumlah kalori yang terbakar pun akan lebih banyak. Hal ini berlaku untuk berbagai jenis olahraga, misalnya saja HIIT, plyometrics, ataupun olahraga dengan intensitas tinggi lainnya.Semakin intens kita berolahraga, maka semakin banyak pula kalori yang terbakar setiap harinya. Olahraga inilah yang akan membentuk otot perut seperti yang diinginkan. Memang diet rendah kalori ataupun diet ketogenic bisa membakar lemak, namun lama kelamaan kedua diet ini akan menghilangkan otot kita. Oleh sebab itulah kita harus tetap berolahraga meskipun sudah menjalani diet yang ketat sekalipun.
Apa Sebenarnya Hubungan Antara Olahraga dan Otot Perut?
Berarti diet dan memantau asupan kalori belum cukup dong untuk membentuk perut six-pack? Memang benar diet bisa membantu kita untuk mengurangi lemak pada daerah perut, namun hal ini belum cukup untuk membentuk otot perut. Kita hanya bisa mendapatkan perut six-pack hanya dengan diet dan melakukan cukup olahraga.
Nah jangan khawatir karena kita tidak perlu melakukan olahraga yang intens tiap hari, tepatnya kita hanya perlu berolahraga satu sampai tiga kali tiga minggunya. Seperti otot lainnya, otot perut kita pun perlu waktu untuk istirahat dan apabila dipaksakan maka dapat membahayakan kesehatan diri kita sendiri. Olahraga yang berlebihan akan membuat kita cepat lelah dan justru memicu kadar kolesterol yang hanya akan menyebabkan lemak kita bertambah.
Bukan hanya itu saja, olahraga yang berlebihan juga akan meningkatkan produksi hormon kortisol. Hormon kortisol merupakan hormon stres yang bisa meningkatkan lemak pada tubuh kita dan lama kelamaan memicu timbul penyakit berbahaya lainnya seperti obesitas, sakit jantung, diabetes, ataupun daya tahan yang menurun.
Oleh sebab itulah kita juga harus berhati-hati ketika akan berolahraga. Weighted crunches, reverse crunches, ataupun planks adalah salah satu jenis olahraga yang bisa kita lakukan untuk membentuk otot perut. Bisa juga kita angkat beban ataupun melakukan squat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memicu otot perut bekerja lebih keras. Apabila kita memang ingin mengurangi lemak di sekitar perut, jagan lupa untuk mengurangi asupan kalori dan karbohidrat. Sebagai gantinya, kita perlu mengonsumsi lebih banyak protein dan lemak yang sehat.Mendapatkan perut six-pack bisa membutuhkan waktu berbulan-bulan, baik dengan diet ataupun olahraga secara rutin. Jangan pernah berharap jika kita akan mendapatkan perut six-pack hanya dalam waktu semalam ya!