loading
OLAHRAGA

Menjaga Ketajaman Fungsi Otak dengan Latihan Olahraga Rutin

content

Sering merasa susah fokus di tempat kerja atau saat kuliah? Kamu ingin meningkatkan daya ingat dan kemampuan otak? Tak usah bingung, jawabannya adalah olahraga. Kita bukan bicara tentang olahraga atau latihan asah otak. Melainkan, benar – benar olahraga atau berlatih fisik yang intens dan memacu denyut jantung.

Menurut peneliti, aktivitas fisik menyebabkan perubahan positif di otak. Seiring waktu, dapat meningkatkan memori dan keterampilan belajar, memperlambat penurunan fungsi otak, dan meningkatkan kinerja mental. Lakukan olahraga secara teratur untuk meningkatkan keseimbangan pikiran dan tubuh.

Bagaimana Olahraga Mempengaruhi Fungsi Otak?
Manfaat olahraga dari segi mental telah didukung oleh sains. Berolahraga dapat membuat kamu lebih pintar dan meningkatkan produktivitas di tempat kerja. Selain itu, mencegah kerusakan otak dan menangkal depresi. Ini adalah pertahanan terbaik untuk mencegah penyakit Alzheimer, Parkinson, demensia, dan gangguan memori.

Bukti menunjukkan bahwa olahraga meningkatkan daya ingat dan meningkatkan ukuran hippocampus. Seiring bertambahnya usia, area otak ini akan terus menyusut. Sehingga, menyebabkan penyakit mental dan penurunan daya ingat. Menurut penelitian, orang dewasa yang olahraga secara aktif memiliki area otak dengan kapasitas lebih besar.

Untungnya, tidak ada kata terlambat untuk menuai manfaat mental dari olahraga. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 120 orang dewasa, peserta yang memulai program latihan mengalami peningkatan volume otak dalam 1 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa olahraga tetap berpengaruh signifikan pada otak manusia meski sudah memasuki usia lanjut.
Latihan aerobik tampaknya paling bermanfaat. Karena kemampuannya untuk meningkatkan ukuran hippocampus. Manfaat yang tak kalah penting, olahraga  dapat dapat membantu mengurangi risiko gangguan mental yang berkaitan dengan usia, seperti demensia. Penelitian yang dilakukan selama bertahun-tahun menunjukkan bahwa karyawan yang berolahraga secara teratur lebih produktif dan tahan terhadap stres.

Manfaat Mental dari Olahraga
Bagaimana olahraga dapat meningkatkan kesehatan otak? Rupanya, berawal dari pelepasan zat yang dihasilkan pada saat tubuh berolahraga. Jenis protein ini dapat memicu pertumbuhan neuron yang menghasilkan kinerja mental yang lebih baik.

Kedua, olahraga mampu meningkatkan rentang fokus dan konsentrasi. Dalam sebuah penelitian, anak-anak yang terlibat dalam aktivitas aerobik setiap hari selama 12 bulan menjadi lebih efisien dalam multitasking, mengabaikan gangguan, dan memproses informasi.

Aktivitas fisik juga mendukung kesehatan mental. Latihan aerobik, misalnya, dapat meningkatkan kadar endorphin di otak. Zat kimia ini berpengaruh pada peningkatan kemampuan tubuh dalam mengatasi stres dan mengangkat suasana hati. Karena itu endorphin sering disebut sebagai "hormon kebahagiaan."

Lebih lanjut lagi, kegiatan tertentu, seperti yoga dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol dan menyalakan respons relaksasi tubuh. Tentunya, hal ini akan sangat membantu mengurangi peradangan di otak, meningkatkan kontrol glikemik, dan meningkatkan metabolisme energi.
Baik latihan kardio maupun latihan kekuatan telah terbukti efektif dalam mengobati gejala depresi dan rasa cemas. Beberapa jenis latihan bekerja sama baiknya dengan antidepresan tetapi tanpa efek samping.

Dalam jangka panjang, aktivitas fisik dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan otak dalam memecahkan masalah. Hebatnya lagi, olahraga dapat membalikkan tanda-tanda penuaan mental, seperti penurunan daya ingat atau pikun.

Hanya 20 menit berolahraga setiap hari sudah cukup untuk melatih ketajaman otak sampai usia lanjut. Kebiasaan sederhana ini melindungi otak dari kerusakan, meningkatkan faktor pertumbuhan, dan mendukung pembentukan koneksi neuron baru. Kamu tidak hanya akan fokus lebih baik di tempat kerja tetapi juga memiliki energi yang lebih besar dan merasa selalu berenergi.

Jadi tunggu apa lagi? Tidak peduli seberapa lelah tubuhmu, kamu akan merasa lebih segar setelah sedikit latihan. Yuk, olahraga teratur mulai hari ini!

Ringkasan 

  • Olahraga teratur meningkatkan area otak yang terkait dengan memori, kognisi, dan kreativitas.
  • Olahraga juga meningkatkan respons relaksasi otak dan mengimbangi efek stres.
  • Hanya 20 menit berolahraga setiap hari dapat meningkatkan kekuatan otak dan mencegah penurunan kognitif.
  • Siapa pun, tanpa memandang usia, dapat menuai manfaat mental dari olahraga.