loading
NUTRISI

Apa Makan Di Larut Malam Dapat Membuat Berat Badan Naik?

content

Punya cemilan khusus untuk malam hari? Atau mau ambil cemilan tapi takut pinggang tambah melebar? Berbeda dari anggapan kebanyakan orang, makan di larut malam ternyata tidak membuat kamu jadi gemuk. Semuanya tergantung apa yang kamu makan dan apa takarannya sudah sesuai dengan kebutuhan makronutrisi dari tubuh kamu.

Para pakar kesehatan setuju bahwa yang mempengaruhi berat badan itu adalah makanan, bukan waktu makannya. Sebagai contoh, pengaruh sebatang coklat pada berat badan kamu akan berbeda dengan Greek yogurt atau cottage cheese. Penasaran dan mau tahu lebih banyak? Yuk, simak dulu uraian berikut.

Kebenaran Dari Makan di Larut Malam
Banyak orang yang memilih untuk tidak makan setelah lewat dari jam 6 sore, karena ingin menurunkan berat badan atau mencegah kenaikan berat badan. Padahal makan di larut malam ternyata tidak selalu membuat berat badan bertambah, lho. Kalau dilakukan dengan benar, makan di larut malam cenderung dapat meningkatkan metabolisme serta performa fisik kamu.

Sudah pernah mendengar tentang Warrior Diet? Dalam protocol intermittent fastingini, kamu dianjurkan untuk makan satu porsi besar di malam hari dan berpantang makan selama siang hari. Diet ini cukup populer di kalangan pelaku Crossfit danbinaragawan, karena mengklaim dapat meningkatkan testosteron dan tingkat hormon pertumbuhan, meningkatkan pembakaran lemak, serta merangsang pertumbuhan otot.

Jadi sudah jelas kan, kalau makan di larut malam itu ternyata tidak buruk untuk kesehatan. Yang terpenting, pilih makanan yang mengandung protein dan lemak tinggi, serta mengandung karbohidrat sesedikit mungkin. Jangan lupa perhatikan juga total asupan kalori harian, karena kalau makan terlalu banyak maka berat badan kamu akan naik.
Menurut para peneliti, yang harus diperhatikan bukan waktu makannya, tapi apa dan seberapa banyak kamu makan, serta seberapa aktif tubuh kamu bergerak setiap harinya. Kalau kamu cuma duduk di sofa seharian, berarti makan di waktu malam jelas bukan pilihan yang cerdas. Tapi kalo kamu termasuk orang yang aktif bergerak, tubuh kamu bisa menggunakan kalorinya untuk membangun dan memperbaiki otot.

Sebagai contoh, mengkonsumsi makanan atau cemilan berprotein tinggi di larut malam akan mencegah tubuh kehilangan otot. Itulah kenapa banyak atlet yang minum protein shake atau kasein sebelum tidur. Bahkan ada juga yang menambahkan minyak kelapa atau remah kacang-kacangan ke dalam shake untuk memperlambat penyerapan protein ke dalam aliran darah. Dengan cara ini, tubuh mereka terus mendapatkan asupan asam amino dan nutrisi yang mendukung pertumbuhan otot.

Cara Supaya Makan di Larut Malam Bisa Bekerja Untuk Kamu
Supaya berat badan kamu tidak naik meski makan di larut malam, sebaiknya siapkan makanan sehat seperti:

  • Cottage cheese
  • Greek yogurt
  • Kacang campur
  • Protein shake
  • Kasein
  • Daging tanpa lemak
  • Ayam
  • Ikan
  • Santan atau susu almond
  • Susu kedelai
  • Selai kacang tanah atau selai almond tanpa gula
  • Kacang almond
  • Kacang kenari
  • Kacang mete
  • Biji chia
  • Protein bar rendah karbohidrat

Kamu juga dapat membuat cemilan sendiri seperti muffin atau pancake tinggi protein, bar protein, bola-bola protein, dan masih banyak lagi. Tapi pastikan kandungan karbohidratnya tetap minimal, ya.

Sudah banyak bukti yang menunjukkan kalau mengkonsumsi protein sebelum tidur bukan hanya bisa mempercepat waktu pemulihan dan memperbaiki performa olahraga, tapi juga akan menekan tingkat ghrelin (hormon lapar) sehingga kamu tidak gampang lapar atau ingin mengkonsumsi makanan manis.

Dalam sebuah penelitian, para subjek yang aktif bergerak dan mengkonsumsi 27.5 gram protein sebelum tidur ternyata mengalami peningkatan massa otot dan tenaga yang cukup dramatis dalam waktu 12 minggu. Jadi kenapa harus kelaparan di malam hari, kalau makanan adalah senjata terbaik kamu melawan badan melebar?

Supaya tetap aman, pastikan kamu tidak makan melebihi kebutuhan kalori harian. Selalu perhatikan porsinya dan penuhi kebutuhan kalori kamu dari makanan alami yang diolah secara sederhana, karena unggas yang mengandung 300 kalori tidak sama dengan sosis atau daging berlemak yang juga mengandung 300 kalori.

Ringkasan

  • Makan di larut malam tidak membuat berat badan naik. Yang peting adalah apa dan seberapa banyak yang kamu makan.
  • Untuk menghindari kenaikan berat badan, makan cemilan yang berkadar protein dan lemak tinggi sebelum tidur. Jaga agar karbohidrat tetap minimal.
  • Hindari makanan olahan, daging berlemak, dan makanan berat. Perhatikan porsinya dan makan dengan hati-hati supaya tidak melebihi batas kalori harian kamu.